Sabtu, 25 Mei 2019

AKU INGIN

Oleh : Syarif Amien

Aku ingin menulis puisi
Hurufnya diambil dari rangkain harapan

Aku ingin menulis puisi
Tintanya ku peras dari darah penyair

Aku ingin menulis puisi
Qolamnya ku petik dari ranting
Tempat bertengger burung berkicau syahdu

Tetapi, kata menjadi ciut ketika bertemu rindu
Dan kalimat menjadi tersihir oleh pesonamu.

Bibirmu menggariskan cakrawala mempesona
Senyumnya mengalahkan sajak penyair bagi perindu

Tawanya renyah berdendang
Nadanya serupa seruling Isyq sang sufi

Sorot matanya adalah tatapan
Pancaran cahayanya terbenam dimataku

Semoga kita adalah sepasang doa
yang dipanjatkan cinta
yang menjadikannya abadi

Subang, 27 april 2019









Share:

0 comments:

Posting Komentar